Pernyataan Lalu Diaul Hamdi dari Forum Pemuda Ketare Bersatu mendukung nama Bandara Internasional Lombok menjadi ZAMIA (zainuddin Abdul Madjid Internasional Airport) menuai polemik.
Para pemuda yang ada di Desa Ketare merasa tidak terima dengan adanya spanduk "Forum Pemuda Ketare Bersatu Mendukung Penuh Perubahan Nama BIL" yang seolah olah mewakili kaum pemuda di desa Ketare secara keseluruhan.
Pemuda Ketare juga menganggap pernyataan yang disampaikan oleh Forum Pemuda Ketare Bersatu tersebut pada saat orasi di Kantor Dinas Perhubungan NTB itu tidak benar karena faktanya warga ketare 90% MENOLAK pergantian nama bandara tersebut.
Pemuda Ketare menganggap nama "Forum Pemuda Ketare Bersatu" tidak pantas digunakan karena tidak ada koordinasi sama sekali dengan karang taruna dan pemerintah desa.
Itu tidak ada koordinasi dengan Karang Taruna, dengan pemerintah Desa ada forum seperti itu.” Pungkas tokoh muda ketare
Ini dikhawatirkan dukungan yang mengatasnamakan pemuda Ketare dengan mendukung penetapan nama bandara ZAM adalah statemen oknum pribadi bukan pemuda Ketare secara keseluruhan.
Kepala Desa Ketare, Lalu Buntaran menyayang kan aksi 4 - 5 orang warganya yang menyatakan mewakili pemuda Ketare mendukung nama bandara.
Harusnya tidak demikian. karena itu akan memicu gejolak dan perpecahan.
Berikut video aksi dukungan penuh perubahan nama BIL menjadi ZAMIA oleh Forum Pemuda Ketara Bersatu
Silahkan berikan komentar!
EmoticonEmoticon